Kisah Sukses Para Jutawan Itu Beragam, Tapi Ini 4 Kesamaan yang Pasti Ada dalam Cerita Mereka
Menjadi sukses itu gak hanya sebatas kaya, punya banyak rumah, punya mobil banyak, naik jet pribadi
Siapa sih yang nggak kepengen jadi orang sukses? Hidup enak dengan pencapaian tinggi yang bisa jadi cerita membanggakan bagi anak-cucu kelak, jelas merupakan dambaan setiap orang. Karena itu kamu sekolah. Karena itu kamu bekerja. Agar bisa tiba dengan segera.
Namun, hal itu nyatanya nggak cukup untuk membuat seseorang jadi sukses. Banyak loh orang-orang yang nyatanya sudah mendapat gelar akademik yang tinggi serta sudah bekerja selama bertahun-tahun namun hidupnya cuma gitu-gitu aja. Butuh lebih dari sekadar ‘usaha’ untuk menuntun kesuksesan datang kepadamu.
Nah, orang-orang sukses tahu itu. Untuk menjadi sukses kamu harus jadi spesial.
Tenang, jadi spesial itu bisa dipelajari kok. Selama kamu bisa meniru sifat-sifat orang-orang sukses ini, kesuksesan nggak akan ragu mendatangimu.
Hal pertama yang wajib kamu contoh adalah soal mimpi yang setinggi mungkin. Semua orang sukses nggak ada yang mimpinya gitu-gitu aja
Kenal siapa Bill Gates, ‘kan? Dia adalah sosok di balik nama besar Microsoft yang merajai dunia saat ini. Ia tak akan mungkin jadi orang terkaya di dunia jika mimpinya biasa-biasa aja. Ya, mimpi Bill Gates yang terkenal adalah ‘melihat komputer di atas setiap meja dan di setiap rumah”. Gila nggak? Mana ada orang yang berani bermimpi seperti itu. Apalagi pada masa itu, komputer adalah barang mewah yang hanya dimiliki orang-orang kaya.
Namun lihat sekarang. Impian Gates hampir terpenuhi. Ada komputer di hampir setiap rumah orang di dunia — dan tentunya ada logo Microsoft di sana. Menjadikannya salah satu orang paling sukses di dunia.
Setelah itu, mimpi itu wajib kamu jadikan ambisi. Nggak ada orang sukses yang pasrah sama hidupnya
Kamu juga tak boleh melupakan ambisi dalam usahamu meraih kesuksesan. Ambisi yang kuat akan mendorong keseriusan seseorang untuk meraih apa yang diinginkan. Ia tak akan membiarkanmu hidup tak berkembang. Ia adalah bahan bakar menuju kesuksesan. Tanpa ambisi, mimpi cuma akan menjadi bayangan semu.
Dengan memiliki ambisi, kamu bisa memprioritaskan hidupmu. Mana yang penting dan mana yang kurang penting. Hidupmu akan jauh lebih teratur sehingga kesuksesan akan jauh lebih mudah kamu raih.
Jangan pernah takut juga mengambil risiko karena takut gagal. Meski nantinya gagal, mereka yang sukses adalah yang bisa bangkit dan belajar dari kesalahannya
Ada yang bilang bahwa semakin besar risikonya, semakin besar pula yang kamu dapat nanti. Nah, salah satu ciri orang yang sukses adalah keberanian mereka mengambil risiko. Kalau kamu tak mau mengambil risiko, hidupmu ya pasti cuma akan berhenti di situ saja.
Orang-orang sukses dulunya juga pasti pernah gagal. Tapi mereka tak menyerah. Mereka bangkit lagi meski jatuh berkali-kali. Lihat saja Bob Sadino. Sudah berapa kali ia jatuh setelah memutuskan untuk keluar dari pekerjaannya. Dari yang dulunya kaya hingga jadi kuli bangunan. Namun toh dia tak menyerah dan akhirnya suskes datang padanya. Kamu pun harus seperti itu. Kalau kamu menyerah pada rasa takutmu, mana mungkin kesuksesan mau menjemputmu.
Etos kerja untuk memberikan dedikasi penuh dalam perkerjaan itu wajib. Mereka tak pernah setengah hati dalam usahanya
Selain itu, kamu pun harus memiliki etos kerja tinggi. Kata orang-orang, proses tak akan mengkhianati hasil. Jika etos kerjamu baik dan tak setengah hati melakukan apapun yang saat ini kamu kerjakan, hasil yang positif juga nantinya akan menghampirimu.
Setelah kamu memutuskan untuk melakukan satu hal, lakukan dengan sungguh-sungguh. Kerjakan itu dengan segenap kekuatan disertai keikhlasan. Percaya deh. Hasilnya tak akan mengkhianati kesungguhan usahamu. Orang-orang akan memandangmu sebagai sosok mumpuni dan kepercayaan mereka akan mengalir kepadamu. Urusan sukses? Pasti cuma tinggal menunggu waktu.
Pertanyaannya, bisakan kamu memadukan semua aspek tersebut? Nyatanya, nggak semua orang bisa
Salah satu masalah terbesar bagi generasi millennial adalah sifat mereka yang lebih suka mengikuti alur ‘takdir’. Coba deh lihat saja dirimu sendiri. Sudah seberapa jauh perjalananmu dalam mewujudkan mimpi masa kecilmu?
Bagi generasi millennial, memadukan mimpi, ambisi, keberanian mengambil resiko, serta etos kerja itu bukan perkara mudah. Mimpi mungkin punya, ambisi juga ada, namun kebanyakan terlalu takut untuk mengambil resiko dan suka meremehkan etos kerja. Pantas saja jika banyak dari generasi millennial yang hidupnya gitu-gitu aja.
Jelas semuanya butuh waktu. Kita yang sedari kecil dididik untuk bercita-cita menjadi ‘PNS’ akan sangat kesulitan untuk menjadi orang sukses yang mampu berdiri di atas kaki sendiri. Namun kalau semua aspek itu bisa secara konsisten kamu jaga, percaya deh kesuksesan di masa depan bukan cuma angan belaka.
Source : hipwee.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar